Tradisi Bermaf-maafan
Salah satu dari hikmah Ramadhan adalah dilimpahkannya
ampunan Allah kepada hamba-hambanya. Namun dosa itu ada dua, yaitu ada yang haq
Allah dan ada yang haq sesama manusia. Dosa yang haq Allah diampuni dengan
permohonan ampunnya kepada Allah serta ibadah-ibadah yang dilakukan. Namun dosa
haq sesama manusia tidak serta merta diampuni karena memohon ampun kepada Allah
dan ibadah-ibadah yang dilakukan, tapi harus disertai saling memaafkan dan
saling merelakan dengan sesama manusia.
Karena itulah, setelah Ramadhan – di saat idul fitri – kaum muslimin bermaaf-maafan, yaitu untuk
menyempurnakan ampunan yang dilimpahkan Allah, agar ampunan itu dilimpahkan
untuk dosa yang haq Allah dan yang haq sesama manusia.